Cara Mencegah Terjadinya Gigi Berlubang

Menurut data penelitian kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2013, jumlah masalah gigi dan mulut di Indonesia mencapai 25,9 persen. Diantara masalah gigi dan mulut, 4,6 persen memiliki rongga, yang berarti di antara 100 orang ada 460 orang yang memiliki gigi berlubang.

Dr. Queen Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc menyatakan, banyak faktor yang menyebabkan masalah gigi dan mulut. Salah satunya adalah dengan menyikat gigi yang salah.

"Orang sering menyikat giginya secara horisontal, dari kiri ke kanan, mereka bisa melukai gigi mereka dan menyebabkan gigi sensitif. Kemudian sikat gigi terlalu keras, kami merekomendasikan sikat lembut dan sikat kecil sesuai ukuran setiap mulut. "Mirah bilang VIVA.co. kartu identitas

Gigi berongga, lanjut Mirah, adalah infeksi bakteri dari faktor gigi dan keadaan rongga mulut, dan air liur. Substrat makanan atau makanan tetap yang kita konsumsi, dan waktunya, bisa membentuk rongga. Kemudian kondisi rongga mulut, dan kondisi gigi yang tidak beraturan sehingga sulit dibersihkan, bisa meningkatkan risiko rongga.

"Makanan yang kita makan, frekuensi dan teksturnya juga bisa menjadi kariogenik atau meningkatkan risiko kerusakan gigi," katanya.

Menyikat gigi dua kali sehari, pagi hari setelah sarapan pagi dan pada malam hari sebelum tidur, menjadi cara yang efektif untuk mencegah gigi berlubang. Selain itu, mengecek gigi ke dokter enam bulan juga tidak boleh dilewatkan.

Penggunaan pasta gigi dengan fluoride juga bisa menjadi cara mencegah gigi berlubang. Mirah menjelaskan, fluorida akan membentuk senyawa kuat yang bisa mempertahankan gigi dari serangan bakteri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lingkungan yang Kurang Sehat dan Stres Dapat Tingkatkan Risiko Diabetes

Resiko Pemasangan Behel yang Sembarangan